Pada hari Senin, 19 Agustus 2024, LPTK UIN Sunan Gunung Djati Bandung menggelar sosialisasi pelaksanaan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Islam (PAI) Dalam Jabatan Batch 2 Tahun 2024.
Hadir dalam kegiatan ini:
1. H. Asnawi, S.Ag., Kepala Bidang PAI Kanwil Provinsi Jawa Barat.
2. H. Tayubi, S.Si., M.M., Ketua Tim Peningkatan Kualitas Pengelolaan Sistem Informasi Pendidikan Agama Islam.
3. H. Hamzah Rukaman, S.Ag., M.A., Kepala Kemenag Kabupaten Sumedang.
4. H. Asep Hernawan, S.Ag., M.Pd.I, Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Kabupaten Sumedang.
5. Andi Rahman, M.Ag., Sekretaris Jurusan PPG LPTK UIN SGD Bandung.
Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang.
Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh 304 Guru PAI yang berasal dari Kabupaten Sumedang. Dalam sosialisasi tersebut, para peserta mendapatkan penjelasan lengkap mengenai tahapan pelaksanaan PPG Dalam Jabatan yang meliputi enam langkah utama:
1. Lapor Diri ke LPTK secara online dan offline: Para guru PAI diminta untuk melakukan proses lapor diri melalui sistem yang telah disediakan, baik secara daring maupun luring.
2. Edit profil di space Kemenag RI: Guru-guru wajib memperbarui data profil mereka di platform Kementerian Agama untuk memastikan kelengkapan data.
3. Rekognisi Pengalaman Lampau (RPL): Tahap ini melibatkan pengakuan terhadap pengalaman kerja dan kompetensi yang dimiliki oleh para guru sebelumnya.
4. Pelaksanaan Pembelajaran: Guru-guru akan mengikuti proses pembelajaran yang dirancang secara khusus untuk meningkatkan kompetensi profesional mereka.
5. Uji Kompetensi Mahasiswa (UKM) PPG: Setelah pembelajaran, guru akan mengikuti uji kompetensi untuk menilai pemahaman dan keterampilan yang diperoleh.
6. Pemberian Sertifikat Pendidik Sumedang: Bagi yang lulus uji kompetensi, akan diberikan sertifikat pendidik yang menjadi syarat penting dalam profesi guru.
Acara sosialisasi ini diharapkan dapat mempersiapkan para guru PAI untuk mengikuti PPG dengan baik, sehingga mereka dapat meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di sekolah masing-masing. Semua pihak yang terlibat berharap agar program ini berjalan lancar dan membawa dampak positif bagi peningkatan kompetensi guru di wilayah Jawa Barat, khususnya Kabupaten Sumedang.
Lihat postingan ini di Instagram